Jarak dan Perpindahan: Sama atau Beda?

 


Pernah nggak kalian main ke taman, jalan-jalan mengelilingi jogging track, lalu kembali ke tempat awal? Kalau ada yang tanya, “Berapa jarak yang kamu tempuh?” dan “Seberapa jauh kamu berpindah dari titik awal?”, apa jawabannya sama? Kebanyakan dari kita mungkin bakal bilang sama, padahal sebenarnya beda, lho! Yuk, kita bahas biar lebih paham perbedaan antara jarak dan perpindahan.

1. Jarak: Total Panjang Lintasan

Jarak itu gampangnya adalah total panjang lintasan yang kita lewati, tanpa peduli arah. Jadi, kalau kalian jalan mengelilingi jogging track sejauh 200 meter, jaraknya ya 200 meter. Bahkan kalau kalian jalan balik ke tempat semula, jarak tetap dihitung total panjang lintasan yang dilewati, bukan cuma posisi awal dan akhirnya.

2. Perpindahan: Seberapa Jauh dari Titik Awal

Nah, perpindahan itu lebih memperhatikan posisi awal dan posisi akhir kalian, termasuk arah. Kalau kalian jalan keliling jogging track dan balik lagi ke tempat awal, perpindahan kalian adalah 0, karena posisi awal dan posisi akhir kalian sama. Perpindahan ini adalah garis lurus terpendek antara dua titik, dihitung lengkap dengan arah.

Kita coba ambil salah satu contohnya agar lebih jelas,

Bayangkan kalian sedang mengikuti lomba lari 100 meter bolak-balik.

  • Jarak: Jika kalian lari 100 meter ke depan, lalu balik lagi 100 meter, total jaraknya adalah 200 meter.
  • Perpindahan: Karena kalian kembali ke titik awal, perpindahannya adalah 0 meter, karena posisi akhir sama dengan posisi awal.


Jadi, jarak dan perpindahan itu nggak sama, meskipun sering terlihat mirip. Dengan memahami perbedaannya, kita jadi lebih paham bagaimana gerakan diukur dalam ilmu fisika. Nah, sekarang coba deh kalian pikirkan: kalau kalian pergi ke sekolah dan pulang lagi ke rumah, berapa jarak dan perpindahan kalian? 😊


Lebih baru Lebih lama